Mempeng kerjo sanadyan wis tuo

Hampir setiap pagi atau sore, saat saya sedang berjualan keliling ataupun disekolahan, saya selalu iseng untuk memotret obyek atau pemandangan yang menurut saya menarik saat diperjalanan.

Entah itu foto anak-anak yang beli dagangan saya, foto jalanan berlubang lalu disebarkan dimedsos, foto dagangan temen saya, foto gadis manis dan imut (yang ini skip aja ckck), sampai foto iring-iringan bebek pun tak luput dari jepretan saya.

Namun dari sekian banyak foto, obyek yang saya potret dalam foto ini adalah yang paling berkesan menurut saya, foto ini menyampaikan sebuah pesan “mempeng kerjo sanadyan wis tuo” alias tetap semangat bekerja walaupun sudah masuk usia senja.

                bapak tua sedang menarik gerobak berisi pintu untuk dijual dari pintu ke pintu

                                               semangat ya pak semoga pintu nya cepat laku


Foto diatas adalah foto seorang kakek yang sudah sepuh, mungkin usianya sekitar 70 tahunan, beliau berjalan membungkuk sambil menyeret gerobak berisi pintu. Tadinya saya pikir itu pintu milik belio yang mau dipasang dirumahnya, tapi saat beliau berteriak “pintuu, pinttuu “akhirnya saya tau kalo pintu itu untuk dijual.

“Punten mas”, begitu katanya saat melewati saya sembari tersenyum, guratan keriput yang khas diwajahnya menandakan beliau adalah seorang pekerja keras sejak mudanya dan pejuang sejati untuk keluarganya. 

Dari guratan senyum yang saya tangkap dari wajahnya tak menunjukan sedikitpun sebuah kelemahan dan kelelahan walaupun saat berjualan beliau sedang berpuasa tapi yang ada adalah sebuah semangat dari wajahnya, beliau yakin “rejeki sudah Allah siapkan tinggal kita saja mau mengambilnya atau tidak”.

Berbeda dengan saya yang berjualan es pisang ijo yang kategori makanan atau minuman tentu konsumennya lebih beragam, kalo beliau ini berjualan pintu yang tentu saja tidak semua orang membutuhkannya, walopun ada orang yang sedang membangun rumah biasanya juga tidak mau membelinya, karena sudah memesan pintu ke tukang meubel/kusen.

Saya ambil gambar ini sekitar pukul 3 sore, saat saya sedang keliling berjualan es Pisang ijo di Desa Banjengan Banjarnegara, sambil memotret, saya berdoa lirih, “ Ya Alloh, tolong lariskan dagangannya semoga saja ada yang beli pintunya.” Hanya itu yang bisa saya ucapkan.
Jujur, setiap kali saya melihat foto diatas, semangat kerja saya mendadak naik, karena itulah saya coba posting di blog ini, siapa tahu anda yang membaca ikut naik juga semangat kerjanya.
Salam_